Kesalahan pada bintang kita sayang…

tumblr_mn7n7nZxMw1qzfyg1o1_r1_1280 tumblr_mn7n7nZxMw1qzfyg1o4_r1_1280

“Oh Luar biasa. Serasa berada di roller coaster yang hanya melesat keatas, sobatku.”(TFIOS: 20)

“Aku takut dilupakan untuk selamanya,” katanya tanpa jeda sedikitpun. “Ketakutanku itu sama seperti orang buta yang takut terhadap kegelapan.” (TFIOS: 21)

“Hamartia?”  “Cacat fatal,” jelasku seraya mengalihkan pandangan darinya. (TFIOS: 31)

“Lihat ini metafora: kau meletakkan pembunuh itu persis diantara gigimu, tapi kau tidak memberinya kekuatan untuk melakukan pembunuhan.” (TFIOS: 32)

dan shakespeare sangatlah keliru ketika menyuruh Cassius berkata, “Kesalahannya Brutus tersayang, bukanlah pada bintang-bintang. Melainkan pada diri kita sendiri.” (TFIOS: 152)

“Beberapa ketakterhinggaan lebih besar daripada ketakterhingaan lainnya… betapa bersyukurnya aku atas ketakterhinggaan  kecil kami.” (TFIOS: 384)

Aku  menyebut skala rasa sakinya sembilan karena aku menyimpan angka sepuluhku. (TFIOS: 353)

Tanda-tanda yang ditinggalkan oleh manusia seringkali berupa bekas luka. (TFIOS: 416)

Pikiranku adalah bintang-bintang yang tak bisa aku jadikan konstelasi. (TFIOS: 416)

dari The Fault in Our Stars karya John Green, masih banyak kutipan yang bagus lainnya, better read it yourself ^^.

Okay?

Okay.

2 thoughts on “Kesalahan pada bintang kita sayang…

Leave a comment